Sejarah Surfing dan Penemunya penemunya adalah : Duke Paoa Kahinu Mokoe Hulikohola Kahanamoku Duke Paoa Kahinu Mokoe Hulikohola Kahanamoku dilahirkan dalam sebuah keluarga Hawaii lama dan merupakan salah satu Hawaii totok terakhir.
Kakeknya adalah seorang kepala tinggi Hawaii. Sebagai anak tertua dari enam orang putra, ia bernama Duke setelah ayahnya, yang telah lahir selama kunjungan oleh Duke of Edinburgh dan telah dinamai untuk menghormatinya. Kahanamoku dibesarkan di Royal Palace, walaupun ayahnya seorang polisi. Kahanamoku ayah dan paman mengajarkan kepadanya cara berenang ketika ia masih kecil dengan cara tradisional Hawaii - dengan melemparkan dia ke sisi sebuah perahu cadik ke ombak. Dia belajar dengan cepat dan takut di dalam air. Tumbuh, Kahanamoku menghabiskan seluruh waktu luangnya di pantai. Sebagaimana dicatat di Great Olahragawan, "dia bisa berenang semudah berjalan." Dalam remaja, ia drop out dari sekolah tinggi untuk berenang, berselancar, perahu, papan selancar bentuk, dan hidup di pantai. Dia dan teman-temannya termasuk di antara yang pertama disebut "anak-anak pantai." Seorang pria, tinggi langsing, Kahanamoku adalah seorang pemimpin di antara teman-temannya. Ia tidak pernah minum atau merokok, jarang berjuang, dan dilatih secara konsisten. Terutama tertarik pada surfing, ia dewan terbesar dari siapa pun. papan-Nya 16-kaki ditimbang £ 114 dan berpola setelah desain Hawaii kuno. Sekitar 1910, ia membujuk orang lain untuk mencoba menggunakan papan selancar lagi; mereka adalah sekitar delapan atau sembilan kaki, sementara dia sekarang menjadi sepuluh kaki lebih pendek. Untuk mendorong papan panjang mulus melalui surfing diperlukan daya. gunting Sebuah tendangan diikuti dengan tendangan flutter memberinya kekuatan. Nya "Kahanamoku kick" kemudian akan diadopsi oleh perenang gaya bebas setelah ia mulai menghancurkan rekor dunia renang. Bapak Surfing Setelah Olimpiade, Kahanamoku cast tentang sesuatu untuk dilakukan. Dia membaca meter air, bekerja di kantor penyusunan, dan melakukan survei. Tak satu pun dari pekerjaan ini diukur sampai perawakannya sebagai seorang peraih medali emas Olimpiade. Dia mulai menerima undangan untuk pameran dan berenang memenuhi seluruh Amerika Serikat dan Eropa, dan akhirnya Selandia Baru dan Australia. Mana pun ia pergi, ia akan menunjukkan surfing serta berenang. Dengan demikian, ia menjadi duta besar tidak resmi untuk Hawaii dan untuk berselancar. Menurut Raja dari Surf, Kahanamoku adalah "yang pertama untuk memamerkan tandem surfing dan yang pertama untuk menunjukkan bangun surfing." papan surfing yang panjang dicatat pada warta berita. Pada tahun 1915, diperkenalkan Kahanamoku papan surfing ke Australia. Dia telah membawa papan tidak dengan dia dari Hawaii, jadi ia dibangun satu ada dari pinus gula. Desain cekung pada forum ini memberikannya stabilitas lebih besar dalam surfing kasar. Pada tanggal 15 Januari, ia naik papan selama tiga jam di pantai Air Tawar, sambil menunjukkan berbagai trik. Sebelum demonstrasi itu, para penjaga pantai telah mencoba untuk meyakinkan dia tidak untuk berselancar di perairan yang dipenuhi hiu. Setelah itu mereka bertanya apakah dia telah melihat ada hiu. Seperti terkait di Surfers legendaris, Duke mengatakan, "Ya, saya melihat banyak." Ketika ditanya apakah hiu telah mengganggunya, jawabannya adalah "Tidak, dan aku tidak mengganggu mereka." Dia menunjukkan Australia bagaimana membangun papan sebelum ia pergi. Beberapa wahana surfing Kahanamoku mengambil yang legendaris. Mungkin yang paling terkenal terjadi pada tahun 1917, pada gelombang rakasa dihasilkan oleh setelah sebuah gempa di Jepang. Melihat gelombang menyebabkan banyak orang untuk menjalankan untuk berlindung. Kahanamoku mendorong papan selancar untuk menangkap gelombang, meskipun bahaya yang tampak jelas. Menurut Surfers legendaris, ia kemudian terkait: "Sliding kiri sepanjang wajah rakasa berair, aku tidak tahu aku berada di awal dari sebuah perjalanan yang akan menjadi hal yang dirayakan dan memoried Yang aku tahu adalah bahwa saya telah datang untuk mengatasi. dengan gelombang, tertinggi bulkiest, tercepat yang pernah kulihat. " Meskipun legenda telah diperpanjang naik ke mil lebih banyak, ia naik gelombang lebih dari satu mil karena memotong beberapa pantai. Pada tahun 1925, Kahanamoku menunjukkan lain digunakan untuk papan selancar - sebagai perangkat menyelamatkan nyawa. Dia dan partai aktor dan aktris yang berkemah di sebuah pantai ketika kapal pesiar terbalik dari Newport Beach, California. Meraih papan selancar itu, Kahanamoku melepas ke ombak liar. Dari 12 penumpang diselamatkan dari kapal pesiar, ia mampu menyelamatkan delapan. Kahanamoku berperan dalam pengembangan dan pembuatan lubang papan selancar raksasa tahun 1920-an dan 1930-an dan adaptasi mereka untuk bekerja menyelamatkan nyawa. Bukunya, World of Surfing, ditulis dengan Joe Brennan, diterbitkan pada tahun 1968.
